7 Trend Teknologi yang Akan Membantu Pengembangan Bisnis Kecil Anda di Tahun 2016
Seperti yang sering dibicarakan, bahwa pada tahun 2016 akan semakin banyak bisnis yang memanfaatkan teknologi. Dengan menggunakan teknologi, setiap bisnis kecil bisa memperkenalkan bisnisnya ke lebih banyak target. Teknologi juga bukanlah hal baru yang akan membuat para pebisnis ini kesulitan dalam mengatur dan mengembangkan bisnis mereka. Para pebisnis ini harus memiliki platform yang bsa diaplikasikan pada bisnis mereka.
Nah, untuk lebih meningkatkan dan menemukan strategi terbaru untuk bisnis kecil Anda di tahun 2016, Anda bisa menyimak beberapa trend yang akan berkembang di bidang teknologi ini.
1. Mobile Video
Kini masyarakat sudah sangat akrab dengan perangkat mobile. Hampir semua kegaitan sudah dilakukan melalui perangkat mobile mereka. Menurut Zenith Optimedia, perangkat mobile akan menjadi platform utama yang digunakan untuk melihat video online pada tahun 2016. Dan sebanyak 52,7% waktu yang dimiliki akan dihabiskan untuk menonton video online di seluruh dunia.
Anda bisa menggabungkan video yang Anda buat untuk kampanye bisnis Anda ke dalam strategi pemasaran melalui perangkat mobile. Anda bisa mulai menyiapkan konten yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan Anda. Mulai dari yang menggunakan perangkat desktop, tablet ataupun mobile. Memudahkan mereka untuk mengakses video produk ataupun testimonial pelanggan Anda melalui video.
2. App Indexing
Pada tahun 2015, Google telah mengumumkan bahwa algoritma untuk perangkat mobile kini semakin memudahkan para pemilik website untuk mengembangkannya. Bahkan algoritma baru ini melibatkan aplikasi pengindeksan untuk masuk ke halaman Google. Yang artinya setiap pencarian di mesin pencari Google telah relevan dari aplikasi mobile.
Langkah yang bisa dilakukan yaitu mempertimbangkan pembuatan aplikasi mobile untuk bisnis. Jika aplikasi ini memudahkan Anda untuk lebih cepat diindex Google, maka ciptakan aplikasi, konten dan juga utilitas yang unik.
3. Mobile friendly websites
Algoritma baru Google juga mengubah setiap website menjadi lebih user friendly. website yang sudah mengikuti peraturan baru Google akan lebih ramah dan muncul dalam peringkat yang lebih tinggi dari hasil pencarian Google. Bahkan penelitian yang dilakukan oleh PayPal, memperkirakan bahwa e-commerce akan mencapai $96.300.000 pada tahun 2016 dari perangkat mobile.
Ini memungkinkan bagi Anda yang memiliki website toko online tapi belum memberikan support yang besar untuk pengguna mobile, bisa mulai mengoptimalkan website Anda menjadi lebih mobile friendly. Anda bisa membuat konten dan fitur yang lebih mudah ditemukan, lebih mudah digunakan, sehingga Anda pun mampu meningkatkan jumlah pelanggan yang berbelanja di toko online Anda via perangkat mobile.
4. Penargetan iklan
Tools canggih seperti Google Adwords diramalkan akan menjadi lebih canggih lagi. Dengan alat ini memungkinkan para pemilik bisnis mampu menargetkan iklan mereka kepada pelanggan yang benar-benar tepat. Mulai dari gender, habit, location, demografi dan masih banyak lagi. Menurut Wishpond, bisnis memiliki rata-rata $2 pendapatan, dan menggunakan setiap $1 pendapatan mereka untuk Adwords.
Anda mulai bisa meninjau anggaran pemasaran online Anda dan mempertimbangkan untuk mencoba menggunakan strategi iklan pay per click. Sebab cara ini akan semakin membantu Anda untuk menentukan pelanggan yang tepat.
5. Digital Assistants
Kini siapapun yang memiliki smart phone pasti memiliki asisten digital pribadi mereka. Hanya dengan suara, kita bisa menanyakan dan mendapatkan jawabannya. Mulai dari Siri dan Cortana yang sudah sering digunakan. Ini pun mendorong mesin pencari untuk mengoptimasi tipe baru yang digunakan untuk membantu tugas digital assistants, berdasarkan suara bukan konten teks.
Nah, dari melihat kebiasaan pengguna Digital Assistants, kita bisa mencoba menerapkannya untuk website kita. Contohnya yaitu seperti menggunakan kata kunci yang lebih panjang. Sebab ketika orang terbiasa menggunakan Siri atau Cortana, mereka akan bertanya atau mencari informasi dengan keyword yang panjang. Kata kunci dengan 3 atau 4 frase ini bisa sangat spesifik, seperti â??Tips membuat pizza lezatâ?.
6. Mobile Payments
Meningkatnya pengguna internet untuk berbelanja, membuat banyak penyedia layanan pembayaran internet membuat aplikasi mobile payment. Menurut Gartner, Inc. Perangkat mobile sudah menghasilkan 22% dari pendapatan bisnis online, dan ini diperkirakan akan terus meningkat menjadi 50% pada tahun 2017.
Ini membuat Anda harus mau membuka jalan bagi pelanggan untuk bisa melakukan pemabayaran melalui mobile payments mereka. Sehingga bukan hanya memberikan kemudahan untuk memesan dan melakukan checkout, tapi juga melakukan pembayaran secara online.
7. Live streaming apps
Kini penggunaan bandwidth sudah jauh lebih besar, aplikasi mobile memungkinkan Anda untuk memberikan live streaming video. APlikasi ini memungkinkan Anda untuk berbagi informasi dengan pelanggan baru. Contohnya saja dengan menggunakan aplikasi Periscope, yang mulai populer pada Agustus 2015 lalu.
Pemilik Eventand mempublikasikan fakta bahwa live streaming cocok untuk pelanggan Anda yang ketinggalan promo, event atau iklan yang Anda buat. Mereka bisa menyaksikannya secara live streaming. Anda bisa berinteraksi dengan pelanggan secara langsung. menyapa mereka, menanggapi mereka dan juga berbincang-bincang dengan mereka. Anda bahkan bisa menawarkan undian atau kupon khusus bagi mereka yang setia mengikuti Anda.